banner 728x250

SKANDAL PROYEK DRAINASE LUBUKLINGGAU! Diduga ‘Sunat’ Spek Demi Kejar Tayang, Pengawasan Dinas Nol

banner 120x600
banner 468x60

Informasijitu.com

LUBUKLINGGAU – Proyek pembangunan drainase lingkungan di Kelurahan Jogoboyo, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Provinsi Sumatera Selatan, diterpa isu miring. Proyek yang seharusnya menjamin kualitas infrastruktur pemukiman ini, kuat dugaan telah disimpangi dari spesifikasi teknis (spek) demi percepatan kerja. Kenyataan ini terungkap di lapangan pada Rabu (15/10/2025).

banner 325x300

Penyimpangan signifikan terkuak dari pengakuan langsung Kepala Tukang berinisial ‘H’ di lokasi pekerjaan. Menurut ‘H’, konstruksi drainase yang harusnya menggunakan batu pasang justu diubah menjadi cor beton.dan ironisnya bangunan itu juga mengerucut alias tipis bawa

“Saya kepala tukang di sini. Seharusnya drainase ini batu pasang, tapi (diubah) di cor biar cepat selesai. Lihat saja batu-batunya juga kecil. Panjangnya 147 meter,” aku ‘H’, mengindikasikan bahwa perubahan ini dilakukan demi mengejar penyelesaian, bahkan berpotensi mengorbankan kualitas dan daya tahan.

Pengawasan Dinas “Hilang” Selama Pekerjaan Berlangsung

Fakta yang lebih mencengangkan dan mengundang tanda tanya besar adalah minimnya, bahkan nihilnya, pengawasan dari pihak Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Lubuklinggau.

‘H’ secara tegas menyatakan bahwa sejak pekerjaan dimulai pada hari Jumat, ia sama sekali tidak pernah melihat adanya pengawas dari dinas terkait di lokasi proyek. “Mulai hari Jumat kemarin pekerjaan ini berlangsung, saya tidak melihat pengawas dari pihak dinas. Saya tidak tahu pengawasnya,” ujarnya.

Padahal, fungsi vital dinas selaku pengawas meliputi pemeriksaan kualitas, kuantitas, laju pekerjaan, pemecahan masalah lapangan, hingga memastikan kesesuaian gambar dengan hasil di lapangan. Ketiadaan pengawas di lokasi saat terjadi dugaan penyimpangan spek, secara langsung memunculkan indikasi kelalaian serius atau bahkan dugaan pembiaran oleh OPD terkait.

Tugas pokok dinas adalah memastikan proyek pembangunan perumahan dan kawasan permukiman terlaksana dengan baik dan sesuai spesifikasi. Jika spek diubah tanpa pengawasan dan persetujuan resmi, dikhawatirkan proyek drainase sepanjang 147 meter ini akan memiliki usia pakai yang pendek dan berpotiko gagal fungsi.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Lubuklinggau yang coba dimintai konfirmasi terkait dugaan penyimpangan spek dan absennya pengawas, belum memberikan jawaban dan keterangan resmi.

Publik menanti ketegasan dinas terkait dalam menanggapi dugaan penyimpangan spek ini, serta penjelasan atas absennya pengawasan yang seharusnya menjadi kunci kualitas infrastruktur bagi masyarakat.

(Tim Khusus Investigasi)

Editor : Andika saputra

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *