Informasi jitu.com
Rejang Lebong, 14 November 2025 – Desa Suka Karya, Kecamatan Sindang Beliti Ilir (SBI), menggelar agenda penting Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) dan Koordinasi Pembangunan Desa (Kopdes) di kantor desa setempat. Acara ini juga dirangkai dengan penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahap III tahun 2025 kepada masyarakat penerima.
Acara tersebut berlangsung khidmat dan dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Camat SBI, perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Pendamping Desa, Kantibmas, Babinsa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), seluruh perangkat desa, serta tokoh masyarakat, tokoh agama, dan warga setempat.
Prioritas Utama: Jalan dan Jembatan Penghubung
Dalam sesi dialog, masyarakat Desa Suka Karya secara kolektif menyampaikan permohonan yang mendesak kepada pihak Kecamatan SBI dan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong. Permohonan tersebut berfokus pada percepatan pembangunan jalan dan jembatan yang berfungsi sebagai penghubung vital antara Kabupaten Rejang Lebong dengan Kota Lubuk Linggau. Infrastruktur ini dinilai sangat krusial untuk meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian warga.
Penekanan pada Transparansi dan Prioritas Masyarakat
Menanggapi berbagai masukan, Camat SBI dalam sambutannya menekankan pentingnya pengelolaan Dana Desa yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Beliau juga mengingatkan agar penggunaan anggaran desa mengedepankan program-program bantuan dan kepedulian terhadap masyarakat.
Sementara itu, perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong membawa kabar baik terkait kebijakan anggaran desa. Disampaikan bahwa kebijakan pemotongan anggaran dana desa sebesar 30 persen untuk kegiatan Kopdes telah dihapuskan. Hal ini diharapkan dapat memberikan fleksibilitas anggaran yang lebih besar bagi desa untuk pembangunan.
Ajakan Sinergi dan Pemanfaatan BLT
Di akhir kegiatan, Kepala Desa Suka Karya, Bapak Ujang Bastari, menyampaikan harapannya. Ia mengajak seluruh perangkat desa dan BPD untuk dapat bekerja sama dan bersinergi secara optimal demi kemajuan desa.
Kepala Desa Ujang Bastari juga berpesan khusus kepada seluruh masyarakat penerima BLT agar bantuan uang tunai tersebut dapat dipergunakan secara bijak dan sebagaimana mestinya untuk kebutuhan yang paling mendesak.
Berita : Jhontiro


















